Berawal dari kisah tragis seorang kakek tua yang telah di anggap mati oleh masyarakat gayo yang pernah hidup dikalangannya pada tahun 1993. Bertepatan dengan hari pertama dan terakhirnya saat dibakar hidup-hidup oleh masa karena terbukti melakukan praktik ilmu hitam. Tetapi kekuatan ilmu sesat yang ia miliki membuatnya dapat bertahan hidup sampai saat ini. Seorang pria berusia 32 tahun yang tak lain dan tak bukan adalah salah seorang pengikutnya yang masih setia menganut ilmunya. Ia berniat melindungi dan menyembunyikan kakek tua itu ke daerah yang di anggap aman dan jauh dari keramaian.
Bertahun-tahun tidak ada seorang pun lagi yang mengetahui keberadaan mereka. Hingga pada suatu hari kakek tua itu bermimpi akan dibunuh oleh seorang anak laki-laki yang lahir pada tahun 1993. Ia membasuh beberapa percikan air yang masih melekat di kedua telapak tangannya ke wajah kakek tua itu hingga melepuh dan membuatnya tidak berdaya.
Sampai detik terakhir kakek tua itu memejamkan kedua matanya, ia tidak dapat melihat dengan jelas siapa anak laki-laki yang berusaha ingin membunuhnya. Tetapi ia dapat mengenali jaket hijau tua yang dipakai oleh anak itu.
Saat terbangun dari mimpi buruknya yang tak bisa ia bayangkan berkali-kali. Kakek tua itu berniat untuk mencari dan membunuh anak laki-laki itu sampai ia dapat memastikan bahwa mimpi tersebut tidak akan terwujud.